Menurut L. Porter, seorang terapis psikologis, ada beberapa
tanda bahwa pasangan kamu sudah tidak mencintaimu lagi. L. Potter yang sudah
bekerja selama beberapa tahun dengan pasangan kekasih bersedia membagikan
tanda-tandanya yang mungkin terdapat pada pasangan kamu. Berikut ini adalah
analisisnya:
Banyak orang yang memiliki firasat tentang pasangan mereka yang
ternyata selalu benar. Namun hal yang paling umum adalah memperhatikan
perubahan perilaku pasangan kamu.
Salah satu perubahan perilaku – menjaga jarak/menjauh -adalah
salah satu perilaku yang membuat kedekatan emosional menjadi terhenti dan memberi
sinyal bahwa ada sesuatu yang salah, tapi menjaga jarak juga merupakan gejala depresi.
Perubahan perilaku lain yaitu mudah marah yang juga merupakan tanda sedang
stress.
Kadang-kadang hal tersebut tidak ada hubungannya dengan cinta
pasangan kamu kepada kamu, tetapi mengenai pasangan kamu yang kesal atau marah
kepada kamu tetapi tidak dapat mengatakannya kepadamu- sehingga keluar dalam
perilaku negatif. Hal ini dapat diselesaikan dengan diskusi secara terbuka.
Jarangnya bertemu pasangan tanpa ada penjelasan atau ada penjelasan
yang tampaknya tidak masuk akal - tiba-tiba menjadi jarang menghabiskan waktu secara
bersama-sama – menandakan bahwa ada hal yang tidak beres.
Komunikasi
adalah kunci untuk berbicara atas setiap masalah yang terkait dengan perubahan
perilaku, untuk mengetahui apakah pasangan baik-baik saja, untuk mengetahui
lebih lanjut tentang perilaku pasanganmu
yang berubah dan untuk berbicara tentang apa yang berbeda dari sebelumnya - ini
dapat menyelesaikan masalah atau dapat memberikan lebih banyak wawasan untuk
apa yang sedang terjadi.
Jadi menurut kalian, apakah perubahan pasangan yang menjauh
bisa diselesaikan? Tentu saja bisa. Jika kalian mencintai pasangan kalian,
komunikasikan dengan baik. Tetapi jika dia memang tidak mencintai kamu lagi,
ketahuilah bahwa itu semua belum berakhir.
No comments:
Post a Comment